Dalam bisnis e-commerce, packing yang aman sangat penting untuk memastikan produk sampai ke pelanggan dalam kondisi sempurna. Dengan standar packing yang tepat, risiko kerusakan dapat diminimalkan, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan mengurangi biaya retur barang.
1. Pilih Jenis Kemasan Sesuai dengan Produk
Gunakan kotak kardus, polybag, atau bubble mailer sesuai dengan jenis produk. Produk pecah belah memerlukan kotak kokoh dengan bantalan pelindung, sedangkan pakaian bisa menggunakan polybag tahan air.
2. Tambahkan Lapisan Pelindung
Gunakan bubble wrap, styrofoam, atau kertas kraft untuk melindungi produk dari benturan selama pengiriman. Pastikan barang tidak bergerak dalam kemasan dengan mengisi ruang kosong menggunakan busa atau gumpalan kertas.
3. Pastikan Kemasan Anti Air dan Tahan Benturan
Untuk menghindari kerusakan akibat kelembapan atau hujan, gunakan plastik wrapping atau kantong vakum sebelum memasukkan produk ke dalam kotak utama.
4. Gunakan Segel yang Kuat dan Aman
Pastikan paket tertutup rapat dengan lakban berkualitas tinggi. Untuk barang bernilai tinggi, gunakan segel keamanan atau strap tambahan agar paket tidak mudah dibuka oleh pihak yang tidak berwenang.
5. Beri Label dan Petunjuk Penanganan Paket
Tambahkan stiker “Fragile”, “Jangan Dibanting”, atau “Atas-Bawah” untuk memastikan kurir menangani paket dengan lebih hati-hati.
Kesimpulan
Packing yang sesuai standar e-commerce akan menjaga produk tetap aman selama proses pengiriman. Dengan memilih kemasan yang tepat, memberikan perlindungan ekstra, dan menyegel paket dengan baik, risiko kerusakan dapat diminimalkan dan kepercayaan pelanggan dapat meningkat.
