Perkembangan teknologi digital telah mengubah cara Generasi Z dan Milenial mengonsumsi hiburan. Kemunculan platform streaming seperti Netflix, YouTube, Disney Plus, dan Spotify telah menggantikan cara tradisional menikmati hiburan, seperti menonton TV kabel atau mendengarkan radio. Tren ini mencerminkan perubahan besar dalam preferensi dan kebiasaan konsumsi konten.
1. Perubahan Kebiasaan Konsumsi Konten
a. Beralih dari TV ke Streaming
Generasi Z dan Milenial lebih memilih layanan on-demand yang fleksibel daripada siaran televisi yang terikat jadwal. Dengan adanya platform streaming, mereka dapat memilih apa yang ingin ditonton atau didengarkan kapan saja tanpa harus menunggu jadwal tayang.
b. Meningkatnya Popularitas Binge-Watching
Fenomena binge-watching, yaitu menonton beberapa episode atau bahkan satu musim penuh dalam sekali duduk, semakin umum di kalangan anak muda. Platform streaming yang merilis seluruh episode sekaligus berkontribusi terhadap tren ini, memberikan pengalaman yang lebih memuaskan dibandingkan menunggu episode baru setiap minggu.
c. Konten yang Lebih Personalisasi
Platform streaming menggunakan algoritma dan kecerdasan buatan (AI) untuk memberikan rekomendasi konten yang disesuaikan dengan preferensi pengguna. Ini membuat pengalaman menonton lebih relevan dan meningkatkan keterlibatan pengguna.
2. Faktor yang Mempengaruhi Perubahan Tren
a. Kemudahan Akses dan Harga yang Kompetitif
Layanan streaming menawarkan harga yang lebih fleksibel dibandingkan dengan TV kabel, bahkan beberapa di antaranya menerapkan model freemium yang memungkinkan pengguna menikmati layanan gratis dengan iklan.
b. Dominasi Perangkat Seluler
Generasi Z dan Milenial lebih sering mengakses konten melalui smartphone dibandingkan TV atau komputer. Fleksibilitas dalam menonton kapan saja dan di mana saja menjadi faktor utama yang membuat streaming lebih populer dibandingkan media tradisional.
c. Meningkatnya Konten Lokal dan Global
Platform streaming tidak hanya menawarkan konten internasional, tetapi juga semakin banyak memproduksi dan mempromosikan konten lokal. Ini membuat penonton lebih tertarik untuk mengeksplorasi tayangan dari berbagai negara dan budaya.
3. Dampak Perubahan Tren Konsumsi Hiburan
a. Penurunan Penonton TV Kabel
Dengan semakin banyaknya orang yang beralih ke layanan streaming, industri TV kabel mengalami penurunan pelanggan. Hal ini memaksa perusahaan media tradisional untuk ikut beradaptasi dengan menghadirkan layanan on-demand mereka sendiri.
b. Peluang Baru bagi Kreator Konten
Platform streaming membuka peluang bagi kreator konten independen untuk menjangkau audiens lebih luas. YouTube dan TikTok, misalnya, memungkinkan siapa saja untuk menjadi pembuat konten dan menghasilkan pendapatan dari karya mereka.
c. Perubahan Pola Sosial dan Interaksi
Dengan hiburan yang lebih mudah diakses secara individu, kebiasaan menonton bersama keluarga atau teman menjadi lebih jarang. Namun, di sisi lain, interaksi sosial tetap berkembang melalui diskusi daring di media sosial mengenai konten yang sedang populer.
Kesimpulan
Perubahan tren konsumsi hiburan di Generasi Z dan Milenial menunjukkan pergeseran dari media tradisional ke layanan streaming yang lebih fleksibel dan personal. Faktor seperti harga, kemudahan akses, dan personalisasi konten berperan besar dalam peralihan ini. Seiring perkembangan teknologi, tren ini kemungkinan akan terus berkembang dan mendefinisikan masa depan industri hiburan.
