Mengenal Dimensi Berat dan Volumetrik dalam Perhitungan Ongkir

Bagikan ke

Dalam dunia e-commerce, salah satu aspek yang sangat penting namun sering kali dipandang sebelah mata adalah perhitungan ongkir (ongkos kirim). Memahami bagaimana cara menghitung ongkir yang akurat dan efisien dapat membantu bisnis online Anda mengurangi biaya pengiriman, meningkatkan transparansi kepada pelanggan, serta meningkatkan kepuasan pelanggan. Salah satu konsep yang perlu dipahami dalam perhitungan ongkir adalah dimensi berat dan volumetrik. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang dimensi berat dan volumetrik serta pengaruhnya terhadap biaya pengiriman barang.

1. Apa Itu Dimensi Berat dan Volumetrik?

Dimensi Berat dan dimensi volumetrik adalah dua faktor utama yang digunakan oleh perusahaan pengiriman untuk menentukan biaya ongkir. Dimensi berat mengacu pada berat fisik barang, sedangkan dimensi volumetrik mengacu pada ukuran atau volume barang. Meskipun barang ringan, tetapi memiliki ukuran besar, tarif pengiriman yang dikenakan dapat dihitung berdasarkan dimensi volumetrik, bukan berat fisiknya.

2. Mengapa Dimensi Volumetrik Penting?

Dimensi volumetrik sangat penting dalam perhitungan ongkir, terutama untuk barang-barang ringan yang memiliki ukuran besar. Misalnya, sebuah bantal atau bola besar yang memiliki bobot ringan tetapi membutuhkan banyak ruang di dalam kendaraan pengiriman. Dalam hal ini, perusahaan pengiriman akan menghitung ongkir berdasarkan volume barang tersebut, bukan berat fisiknya.

Untuk menghitung dimensi volumetrik, biasanya digunakan rumus standar yang melibatkan panjang, lebar, dan tinggi barang. Setiap jasa pengiriman memiliki rumus dan konversi yang sedikit berbeda, jadi penting untuk memahami cara mereka melakukan perhitungan ini.

3. Cara Menghitung Ongkir Berdasarkan Dimensi Berat dan Volumetrik

Ada dua metode yang digunakan untuk menentukan ongkir berdasarkan dimensi berat dan volumetrik: berat aktual dan berat volumetrik. Jika berat volumetrik lebih besar dari berat aktual, maka ongkir akan dihitung berdasarkan berat volumetrik, begitu juga sebaliknya.

Rumus Berat Volumetrik:

Berat volumetrik dihitung menggunakan rumus:Berat Volumetrik=Panjang (cm)×Lebar (cm)×Tinggi (cm)5000\text{Berat Volumetrik} = \frac{\text{Panjang (cm)} \times \text{Lebar (cm)} \times \text{Tinggi (cm)}}{5000}Berat Volumetrik=5000Panjang (cm)×Lebar (cm)×Tinggi (cm)​

Angka 5000 digunakan untuk mengkonversi volume menjadi berat volumetrik (berbeda di setiap jasa pengiriman, tetapi angka ini adalah yang paling umum digunakan).

Jika hasil berat volumetrik lebih tinggi dari berat aktual, maka biaya ongkir akan dihitung berdasarkan berat volumetrik.

4. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dimensi Berat dan Volumetrik

Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi dimensi berat dan volumetrik suatu produk, seperti:

  • Kerapatan Barang: Barang yang memiliki kerapatan tinggi (misalnya logam atau batu) akan lebih berat dalam ukuran kecil, sedangkan barang dengan kerapatan rendah (misalnya kain atau plastik) mungkin lebih besar dalam ukuran tetapi lebih ringan.
  • Jenis Kemasan: Jenis kemasan juga memengaruhi ukuran dan berat barang. Pengemasan yang menggunakan bahan lebih besar atau lebih berat akan meningkatkan dimensi volumetrik.
  • Jarak Pengiriman: Jarak pengiriman dari tempat asal ke tujuan juga berpengaruh terhadap biaya ongkir, terutama jika barang harus melewati beberapa pusat distribusi atau tempat transit.

5. Bagaimana Memanfaatkan Dimensi Berat dan Volumetrik untuk Mengurangi Ongkir

Sebagai pemilik bisnis online, ada beberapa cara untuk mengoptimalkan pengiriman dan meminimalkan biaya ongkir terkait dimensi berat dan volumetrik:

  • Pengemasan yang Efisien: Gunakan bahan kemasan yang tepat dan minimalkan ruang kosong dalam kemasan agar mengurangi dimensi volumetrik. Gunakan kotak atau bungkus yang sesuai dengan ukuran produk.
  • Pilih Layanan Pengiriman yang Tepat: Banyak jasa pengiriman menawarkan tarif berdasarkan berat volumetrik. Oleh karena itu, pastikan Anda memilih layanan yang paling sesuai dengan jenis barang yang Anda kirim.
  • Kelompokkan Pengiriman: Jika memungkinkan, gabungkan beberapa barang dalam satu paket untuk mengurangi biaya pengiriman per item.

6. Perbedaan Dimensi Berat dan Volumetrik di Berbagai Jasa Pengiriman

Setiap perusahaan jasa pengiriman memiliki kebijakan yang berbeda mengenai cara menghitung tarif ongkir. Beberapa mungkin lebih fokus pada berat fisik, sementara yang lain lebih mengutamakan perhitungan berdasarkan dimensi volumetrik. Oleh karena itu, penting untuk memahami kebijakan tarif masing-masing jasa pengiriman agar Anda bisa memilih yang paling sesuai untuk bisnis Anda.

7. Kesimpulan

Memahami perbedaan antara dimensi berat dan volumetrik sangat penting dalam menentukan ongkir untuk pengiriman barang. Dengan memperhatikan faktor-faktor yang memengaruhi perhitungan ongkir dan mengoptimalkan pengemasan serta pemilihan layanan pengiriman yang tepat, Anda dapat mengurangi biaya pengiriman dan meningkatkan efisiensi operasional bisnis online Anda. Selalu pastikan bahwa Anda mengkomunikasikan biaya ongkir secara jelas kepada pelanggan untuk menghindari kebingungannya.

Bagikan ke