Boleh Kirim Barang Cair atau Pecah Belah Lewat Ekspedisi? Ini 5 Hal yang Perlu Kamu Tahu

Bagikan ke

Boleh Kirim Barang Cair atau Pecah Belah Lewat Ekspedisi Ini 5 Hal yang Perlu Kamu Tahu AutoKirim

Barang cair dan pecah belah seperti parfum, skincare, minuman botol, keramik, dan kaca memang sering kali dibutuhkan untuk dikirim, baik untuk keperluan pribadi maupun bisnis. Namun, banyak pertanyaan muncul: apakah barang jenis ini aman dikirim melalui jasa ekspedisi? Atau malah berisiko tinggi? Jawabannya: barang cair dan pecah belah boleh dikirim, asalkan mengikuti syarat dan prosedur yang tepat.

Barang cair dan pecah belah memerlukan penanganan khusus dalam pengemasan, pemilihan layanan, hingga pelabelan. Tanpa perlakuan ekstra ini, risiko kerusakan selama proses pengiriman sangat tinggi—dan tentu akan merugikan baik pengirim maupun penerima. Berikut adalah 5 hal penting yang wajib kamu tahu sebelum kirim barang cair atau pecah belah lewat ekspedisi.

1. Gunakan Kemasan Berlapis dan Pelindung Khusus

Barang cair atau pecah belah harus dikemas secara ekstra hati-hati. Gunakan bubble wrap, styrofoam, kardus tebal, dan sekat tambahan untuk meminimalkan guncangan selama proses pengiriman. Untuk cairan, pastikan wadah tertutup rapat dan dilapisi plastik agar tidak bocor ke luar. Beberapa ekspedisi bahkan menyarankan penggunaan kotak kayu untuk barang yang sangat rapuh. Kemasan yang kuat dan berlapis adalah langkah pertama agar barang tetap aman hingga sampai ke tangan penerima.

2. Label Khusus “Fragile” atau “Liquid” Wajib Ditempel

Pastikan paket diberi label “Fragile” (mudah pecah) atau “Liquid” (cairan) di beberapa sisi kotak. Label ini penting untuk memberi tahu staf gudang dan kurir agar menangani paket dengan lebih hati-hati. Tanpa label ini, barang kamu berisiko tertindih oleh paket berat lain atau diproses secara sembarangan, yang bisa mengakibatkan kerusakan.

3. Gunakan Layanan Khusus atau Prioritas

Tidak semua jenis layanan ekspedisi cocok untuk mengirim barang cair atau pecah belah. Sebaiknya pilih layanan yang menyediakan perlakuan khusus seperti jalur prioritas atau handling khusus di gudang. Meskipun harganya sedikit lebih tinggi, layanan khusus ini menawarkan keamanan ekstra bagi barang sensitif. Dengan begitu, risiko kerusakan bisa ditekan semaksimal mungkin.

Baca : Cara Packing Kayu untuk Pengiriman Kargo yang Aman

4. Cek Syarat dan Ketentuan dari Pihak Ekspedisi

Setiap ekspedisi memiliki kebijakan yang berbeda mengenai pengiriman barang cair dan pecah belah. Beberapa hanya memperbolehkan jenis cairan tertentu seperti kosmetik atau herbal, sementara yang lain melarang total. Sebelum mengirim, selalu periksa syarat dan ketentuan ekspedisi pilihanmu agar tidak ada kendala di kemudian hari, seperti penolakan pengiriman atau barang tertahan di gudang.

5. Pertimbangkan Asuransi untuk Keamanan Tambahan

Barang cair dan pecah belah sangat rentan rusak, meskipun sudah dikemas dengan baik. Oleh karena itu, menggunakan asuransi pengiriman sangat disarankan. Dengan asuransi, kamu bisa mendapatkan ganti rugi jika barang mengalami kerusakan atau hilang selama pengiriman. Ini sangat berguna, terutama jika kamu mengirim barang bernilai tinggi atau menjalankan bisnis yang mengandalkan reputasi pengiriman.

✅ Fitur unggulan AutoKirim:

  • Pemilihan layanan terbaik sesuai jenis barang
  • Dukungan asuransi dan pelabelan otomatis
  • Sistem tracking terpusat dan realtime
  • Cocok untuk seller online, UMKM, dan dropshipper

🔗 Kunjungi Dashboard AutoKirim sekarang dan mulai kirim dengan lebih aman!

Bagikan ke